Tapi saat saya dimintai pendapat, waktu itu udah jam 10 malam saat saya berada ditengah-tengah karyawan yang sedang melayani pelanggan di toko baru, saya ajak Sandra Dewi ke koridor sebelah, disana terdapat cafe milik seorang kolega, cahaya lampu cafe memang sedikit remang-remang tapi tidak terlalu gelap masih bisa terlihat jelas wajah Sandra yang manis. Saya persilakan dia duduk terlebih dahulu, di meja bundar yang tidak terlalu besar itu terdapat dua candle light berwarna pink sama dengan background blognya Sandra, sebelum bicara saya memesan softdrink Blue Squash dengan sedikit es karena sudah malam sedangkan Sandra memesan Ice Lemon Tea Warm dengan sedikit gula.
The way you look at me-nya Christian Bautista di bawakan live oleh band setempat mengiringi dan menambah syahdu suasana *syahdu?!?!? heuheu, secara!*. Waktu itu sedikit risih juga, khawatir ada paparazi yang melihat, ntar disangkanya yang bukan-bukan, gosip lagi ntar berseliweran, padahal saya tidak ada hubungan khusus sama Sandra Dewi. Dede kembali membuka pembicaraan yang sempat tertunda tadi, “Jadi gimana baiknya menurut mas hakimtea?” Setelah sedikit menyeruput Blue squash saya pun mulai angkat bicara,
“Andra… (panggilan sayang saya lainnya pada Sandra Dewi) semuanya dikembalikan sama kamu sayang, toh bukan masWaktu itu Isan (panggilan sayang saya lainnya lagi sama Sandra Dewi) bilang,RoyBoy yang akan menjalaninya, tapi kamu! Bukan pula mas Dhani, tapi kamu sayang! Hidup berumah tangga memang membutuhkan kesabaran, keuletan, saling menghargai dan menghormati serta komunikasi mesti harus kamu jaga, agar terwujud keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah.”
“Mas ini ngomong apa sih, saya bukan mau nikah tapi mau bikin blog!”Sambil garuk-garuk kepala nggak gatal, “heuheu, ooooow mau bikin blog toh? Kirain mau nikah! Maafin atuh…! Tadi sih ngobrolnya sempat kepotong… ya udah bikin ajah, biarkan mereka menggonggong
Dan akhirnya Sandra Dewi pun membuat blog…
http://sandradewi.seleb.tv
Post a Comment